Berapa Denda Telat Bayar Finmas? Ternyata Segini Perharinya
Berapa Denda Telat Bayar Finmas? Ternyata Segini Perharinya – Meminjam uang di aplikasi pinjol online terkadang kita suka telat bayar. Nah biasnaya flatform aplikasi pinjaman online memberikan denda dengan nominal tertentu pada saat melakukan pinjaman.
Berapa Denda Telat Bayar Finmas? |
Mungkin beberapa orang bertanya “Berapa denda telat bayar Finmas?” Nah kita bisa menghitung denda telat bayar perhari, hingga 1 bulan atau lebih dengan melakukan sebuah perhitungan.
Biasanya pertanyaan ini kerap muncul terjadi karena tidak sedikit pengguna yang telat bayar finmas sehingga harus membayar denda yang di terapkan.
Sesuai dengan peraturan yang berlaku, pengguna yang telah meminjam uang di aplikasi Finmas tentunya harus memenuhi persyaratan dan peraturan yang ada. Karena telat bayar merupakan kesalahan pengguna atau nasabah, maka kitalah yang harus bertanggung jawab.
Denda telat bayar finmas ini tentunya di berlakukan bagi setiap orang yang bergabung di aplikasinya. Sehingga mau tidak mau kita harus membayar denda keterlambatan pembayaran di aplikasinya.
Denda yang di terapkan ini menjadi salah satu konsekuensi yang sangat merugikan bagi kita sebagai pihak peminjam. Oleh sebab itu kita harus berhati-hati jika tidak ingin mendapatkan tagihan tambahan.
Berapa Denda Jika Telat Bayar Finmas?
Penting untuk di ketahui besaran biaya keterlambatan atau denda telat bayar di aplikasi Finmas. Satu di antara banyak orang tidak tentu tidak bisa di pungkiri lagi adanya keterlambatan pembayaran. Hal ini sering terjadi jika pengguna berada dalam posisi lagi tidak ada uang atau punya kebutuhan lainnya.
Jika anda ingin mengetahui berapa denda telat bayar Finmas maka kamu bisa menghitungnya dengan matematika. Di lansir dari beberapa sumber, Finmas menerapkan denda keterlambatan FINMAS sebesar 1% perhari.
Ketentuan denda keterlambatan FINMAS ini sesuai dengan ketentuan Asosiasi Fintech AFPI dan OJK. Yang mana ketentuan ini menyatakan bahwa maksimal denda serta bunga pinjaman aplikasi pinjaman online tidak di perbolehkan lebih dari 100% dari pokok pinjaman yang di ajukan pengguna.
Sebagai contoh, jika kamu mengajukan pinjaman sebesar Rp 1.000.000 rupiah, maka kamu bisa menghitung jumlah denda keterlambatan bayar di FINMAS.
Kamu bisa menghitung berapa denda keterlambatan FINMAS baik perhari, perminggu atau perbulan sebagai berikut.
- Contoh pokok pinjaman dana FINMAS Rp 1.000.000
- Denda keterlambatan Finmas 1% dari pokok pinjaman
- Denda Telat bayar Finmas 1 hari = 1.000.000 x 1% = 10.000
- Denda Telat bayar Finmas 3 hari = 1.000.000 x 3% = 30.000
- Denda Telat bayar Finmas 5 hari = 1.000.000 x 5% = 50.000
- Denda Telat bayar Finmas 1 Minggu = 1.000.000 x 7% = 70.000
- Denda Telat bayar Finmas 1 Bulan = 1.000.000 x 30% = 300.000
Resiko Telat Bayar Pinjaman FINMAS
Bagi kamu yang mengalami keterlambatan bayar di aplikasi finmas tentunya harus mengetahui risiko yang akan anda hadapi.
Jika kita meminjam uang dari FINMAS maka kita harus mentaati peraturan yang ada dan jangan sampai terlambat bayar cicilan finmas.
Berikut ini risiko yang akan pengguna alami saat keterlambatan pembayaran di aplikasi Finmas.
1 Mendapatkan Denda Keterlambatan finmas
Setiap aplikasi pinjaman online tentu menerapkan denda keterlambatan pembayaran. Jadi di aplikasi ini tentu kita akan mendapatkan risiko denda yang mungkin akan membuat utang kita semakin besar jika telat bayar.
Seperti yang telah di jelaskan sebelumnya, risiko yang akan di hadapi pengguna yang telat bayar di bebankan sebesar 1% setiap harinya. Jadi semakin lama kamu telat bayar maka semakin menumpuk tunggakan yang harus kamu bayarkan.
2. Layanan Aplikasi Akan di Batasi
Selain mendapatkan denda keterlambatan FINMAS, kamu juga akan mendapatkan risiko berkurangnya layanan yang di berikan. Selama kamu telat bayar finmas, maka kemungkinan layanan aplikasi akan di batasi dan kamu tidak bisa sepenuhnya akses aplikasi.
Karena hal tersebut, maka bagi kita ini cukup merugikan karena kita juga tidak bisa mengajukan pinjaman lagi dan tidak bisa melakukan perubahan data.
3. Masuk BI Checking atau SLIK OJK
Risiko yang kita hadapi saat terlambat bayar FINMAS adalah masuknya ke BI Checking. Jadi kemungkinan aplikasi ini akan melaporkan data nasabah yang gagal bayar atau masih menunggak pinjaman online.
Setelah FINMAS melaporkan hal ini kepada OJK, maka kemungkinan data pribadi anda akan masuk ke blacklist atau daftar hitam di BI Checking atau SLIK OJK. Setelah terjadi masalah ini maka tentunya bisa merugikan pengguna karena kita akan sulit meminjam uang di flatform lain.
4. Bunga Pinjaman Semakin Besar
Selain masuknya data kita ke SLIK OJK, bunga yang akan di bebankan kepada pengguna juga semakin besar. Bayangkan saja jika telat bayar FINMAS sehari sudah di bebankan bungak 1%. Apa lagi jika kita telat bayar hingga 3 bulan atau 1 tahun, bisa-bisa utang kita semakin menumpuk bahkan berkali lipat dari uang yang kita pinjam.
5. Penagihan DC Lapangan Pinjaman FINMAS
Setiap perusahaan pinjaman online tentunya menekankan kepada pihak nasabah untuk mematuhi pembayarannya. Biasanya pengguna yang telat membayar di Finmas akan di berlakukan penagihan oleh pihak DC lapangan.
Selain itu, jika pinjaman yang belum memiliki petugas Debt Collector lapangan, maka akan mendapat notifikasi SMS atau telepon dari kantor perusahaan.
Nah itulah beberapa resiko yang mungkin di alami pengguna yang telat membayar di FINMAS. Jadi jika kamu telat bayar atau gagal bayar maka harus berusaha semaksimal mungkin untuk segera membayarnya. Di karenakan banyaknya dampak negatif yang akan di alami oleh pengguna.
Baca Juga: DigiPinjam Apk Apakah Legal Atau Ilegal? Simak Reviewnya
Demikian informasi perhitungan berapa denda telat bayar Finmas dan juga resikonya. Semoga informasi ini bisa bermanfaat dan bisa di jadikan sebagai pertimbangan dalam meminjam uang di aplikasi ini.